Sehubungan dengan adanya pandemi Covid-19, anak-anak dan remaja Hong Kong menghabiskan waktu lebih banyak di rumah dan mengenal teman-teman baru melalui internet, sehingga sangat mudah terjerat dengan jebakan seksual. Menurut penelitian dari Kepolisian Hong Kong, kasus pelecehan seksual terhadap remaja dan anak-anak di Hong Kong pada Januari - September 2020 naik sekitar 20%.