Hong Kong dikenal sebagai salah satu kota paling maju dan efisien di dunia, namun di balik semua itu ada harga yang harus dibayar. Sebuah perusahaan riset Amerika Serikat bernama KISI pada pertengahan tahun 2022 mengeluarkan sebuah laporan Cities with the Best Work-Life Balance 2022 dan Hong Kong menduduki peringkat ke-2 Top Overworked Cities yaitu kota yang terlalu banyak pekerjaan untuk para pekerja di dalam laporan tersebut.
Laporan ini adalah hasil evaluasi terhadap 100 kota di dunia berdasarkan beberapa faktor seperti keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan, intensitas pekerjaan, infrastruktur sosial, kualitas hidup dan lainnya. Berdasarkan data-data tersebut kota Dubai meduduki peringkat pertama kota yang terlalu banyak pekerjaan untuk para pekerja, disusul dengan Hong Kong kemudian Kuala Lumpur.