Tahukah Anda? Daerah Jordan Ada Sebuah Mal Tahun 1996 Terdapat 41 Jiwa Meninggal Akibat Kebakaran
Hong Kong pernah beberapa kali terjadi kebakaran di gedung yang menyebabkan banyak korban jiwa. Kejadian yang paling parah dalam sejarah adalah sebuah kebakaran yang terjadi di salah satu gedung perkantoran di daerah Jordan pada tanggal 20 November 1996 yang menyebabkan 41 jiwa meninggal dunia dan 80 orang mengalami luka. Gedung tersebut adalah Garley Building 嘉利大廈 (ga1 lei6 daai6 ha6) yang dibangun pada tahun 1975 dan terletak di 233 Nathan Road, Jordan. Gedung tersebut kemudian dibongkar dan dibangun kembali sebuah pusat perbelanjaan bernama JD Mall 佐敦薈 (jo3 deun1 wai3).
Salah satu penyebab banyaknya kematian adalah pengumuman manajemen gedung
Pada bulan November 1996, gedung Garley Building melakukan proyek penggantian semua lift di dalam gedung tersebut. Pada tahap permulaan 2 dari 4 lift tersebut beserta pintu-pintu lift di setiap gedung juga dibongkar, kemudian di dalam poros lift dibuat sebuah tangga sementara yang terbuat dari bambu dan meletakkan papan kayu sebagai pintu-pintu lift sementara.
Sebelumnya manajemen pemeliharaan dan operasional gedung Garley Building pada tanggal 30 Oktober 1996 mengeluarkan sebuah pengumuman kepada seluruh penghuni gedung yang kemudian menjadi salah satu penyebab terdapatnya banyak korban jiwa dalam kebakaran ini. Isi pengumuman tersebut meminta para penghuni tidak perlu panik jika melihat asap hitam dan bau yang aneh ketika proses pembongkaran lift yang akan dilakukan mulai tanggal 1 November 1996.
Pada tanggal 20 November 1996 sekitar pukul 16.47, beberapa teknisi melakukan pengelasan di poros lift di lantai 11, kemudian besi yang panas beserta percikan api jatuh di kayu dan bahan bangunan yang terletak di poros dan lobi lift lantai 2. Setelah itu mulai terjadi kebakaran di lokasi tersebut, tetapi karena pengumuman dari manajemen gedung tersebut, maka pada mulanya sebagian besar orang-orang yang bekerja di dalam gedung ini tidak menghiraukan asap dan bau pada waktu itu. Tidak lama kemudian api menjalar ke lantai 1 dan lantai 3, kemudian menjalar ke poros lift lainnya dan gudang milik toko Chinese Arts Crafts 中藝國貨 (jung1 ngai6 gwok3 fo3). Asap dan udara panas kemudian menghancurkan papan kayu di poros lift dan menyerang lift lobi di lantai 11 dan 15. Tidak lama kemudian asap dan udara panas juga mulai menyerang unit-unit di lantai 13 sampai dengan 15 karena pintu tahan api di lantai-lantai tersebut tidak ditutup. Asap dan udara panas kemudian menyebabkan kebakaran di bagian lantai atas gedung. Hal tersebut menyebabkan "Stack Effect" yaitu udara mengalir dari lantai atas ke lantai bawah kemudian mengalir kembali ke lantai atas yang menyebabkan api semakin menyala besar.
Sebanyak 200 petugas dan 40 mobil pemadam kebakaran ikut dalam pertolongan
Pada pukul 16.48, seorang karyawan di sebuah klinik gigi di lantai 14 melihat bagian koridor banyak asap, maka ia segera melaporkan kepada pihak Pemadam Kebakaran. Pada pukul 16.49 pihak Pemadam Kebakaran mengirim 4 mobil pemadam kebakaran dan 1 ambulans menuju ke Garley Building. Setelah tiba di lokasi mereka melihat situasi kondisi pada waktu itu, kemudian mengategorikan kebakaran tersebut sebagai kebakaran tingkat 3. Namun dalam 20 menit yaitu pukul 17.17 mereka memutuskan meningkatkan tingkat kebakaran menjadi tingkat 4 karena api telah menjalar ke lantai 15. 2 jam telah berlalu dan tingkat kebakaran pada akhirnya menjadi tingkat 5.
Pada waktu itu kebakaran terjadi di lantai 1 sampai dengan lantai 3 dan lantai 13 sampai dengan lantai 15. Api menjalar cepat sehingga sangat sulit bagi petugas pemadam kebakaran untuk masuk ke gedung tersebut. Tangga dari mobil pemadam kebakaran juga mendapat kesulitan mendekati jendela-jendela gedung karena asapnya sangat tebal. Tidak lama kemudian helikopter jenis Sikorsky S-70A-27 milik Government Flying Service 政府飛行服務隊 (jing3 fu2 fei1 hang4 fuk6 mou6 deui2) juga tiba di lokasi dan mencoba menolong orang-orang yang sedang menunggu pertolongan dibagian atap gedung.
Pada waktu itu banyak yang melalui jendela gedung berteriak-teriak minta pertolongan, sebagian dari mereka memilih melompat dari ketinggian karena tidak tahan dengan asap atau udara panas dan sebagian dari mereka terbakar hidup-hidup oleh api sambil berteriak meminta pertolongan. Seorang karyawan perusahaan Chow Sang Sang dan pelajar dari St. Joseph's Anglo-Chinese School yang sedang berada di gedung tersebut pada waktu itu memilih melompat dan jatuh di atap gedung yang menghadap ke Pilkem Street dan tetap hidup secara mujizat. Seorang pria bahkan memberanikan diri melompat dari jendela ke kerangka tangga mobil pemadam kebakaran tanpa pengaman sama sekali.
Pihak pemadam kebakaran di operasi kali ini mengirim sebanyak 200 petugas dan 50 mobil pemadam kebakaran serta 50 ambulans untuk ikut serta dalam pertolongan. Selain itu juga 2 helikopter dari Government Flying Service, petugas atau karyawan dari Emergency Response Task Force 應急特遣隊, Civil Aid Service 民眾安全服務隊, St. John Ambulance 聖約翰救護機構 dan Queen Elizabeth Hospital 伊利沙伯醫院 juga berada di lokasi membantu untuk melakukan pertolongan.
Sebanyak 41 jiwa meninggal dunia termasuk seorang petugas pemadam kebakaran dan 80 orang mengalami luka
Kebakaran tersebut menyebabkan 41 jiwa meninggal dunia dan 80 orang mengalami luka, termasuk seorang petugas pemadam kebakaran bernama Liu Chi Hung 廖熾鴻 yang meninggal akibat jatuh di poros lift lantai 5 ketika mencari orang-orang yang hilang. Pada mulanya petugas forensik kesulitan untuk mengidentifikasi jenazah-jenazah yang mereka temukan di dalam gedung tersebut. Sebagian besar jenazah telah terbakar dan dalam keadaan yang hancur, walaupun sebagian masih utuh bentuk kerangka tubuhnya, tetapi jika tidak berhati-hati menyentuhnya maka kerangka tubuh tersebut hancur seketika. Maka pada waktu itu mereka hanya dapat mengidentifikasi identitas jenazah melalui gigi, DNA, surat identifikasi, barang yang dimiliki korban atau ciri khas mereka lainnya.
Gedung dikosongkan selama 7 tahun kemudian dibangun kembali menjadi pusat perbelanjaan
Sejak terjadinya kebakaran tersebut, Garley Building dikosongkan 7 tahun lamanya kemudian pemilik terbesar gedung tersebut yaitu China Resources Enterprise 華潤創業 (wa4 yeun6 chong3 yip6) berhasil memperoleh hak milik seluruh gedung pada tanggal 12 September 2003 dan membongkar gedung tersebut dan kembali membangun sebuah pusat perbelanjaan yang mulai beroperasi pada tahun 2007 yaitu JD Mall.
Terjadi kejadian aneh dan cerita-cerita mistis yang tersebar di tengah-tengah masyarakat Hong Kong terkait gedung ini
Sebelum memulai proses pembongkaran Garley Building, developer mengadakan sebuah upacara ritual dengan tujuan memberikan ketenangan kepada para karyawan bangunan ketika mereka bekerja di lokasi tersebut. Namun lokasi tersebut terjadi sebuah kecelakaan yang aneh pada tanggal 28 Juni 2004. Sebuah bekas tabung pemadam api yang memiliki panjang 133 cm dengan berat 97 kg dengan tiba-tiba mengalami kebocoran gas, kemudian terbang melintasi Pilkem Street dan menembus jendela di lantai 16 sebuah gedung yang mempunyai jarak sekitar 9 meter dan setelah itu memantul kembali ke lapangan konstruksi. Hal tersebut menyebabkan tangan kiri seorang karyawan bangunan terputus menjadi 3 bagian dan seorang pria yang melewati lokasi kejadian luka di bagian tangan kanan.
Selain itu terdapat beberapa cerita mistis yang tersebar luas di tengah-tengah masyarakat. Salah satu cerita adalah seorang pengusaha yang tidak percaya kepada hal-hal mistik karena merasa biaya sewa di gedung sebelah Garley Bulidng menjadi sangat murah setelah kejadian kebakaran ini, maka pada tahun 2000 ia menyewa 2 unit di gedung itu untuk tempat penginapan karyawan-karyawannya dan 1 unit lagi untuk tempat tinggal dia sendiri. Anak pengusaha yang berusia 5 tahun ini tidak mengetahui sebelah gedung pernah terjadi sebuah kebakaran yang menyebabkan banyak kematian, tetapi setiap hari ia sulit sekali untuk tidur. Suatu malam seorang karyawan wanita yang menginap di sana tiba-tiba terbangun dan merasa dirinya sedang mengambang dan tidak lama kemudian terjatuh di atas tempat tidur. Selain kejadian ini, istri dari pengusaha tersebut ketika menuju kamar mandi pada waktu subuh sekitar pukul 03.00 mendengar sejumlah tangisan dan teriakan yang keras di luar jendela kamar mandi. Keluarga pengusaha dan karyawan-karyawan telah mengalami puluhan hal aneh selama 3 tahun mereka tinggal di sana.