Tahukah Anda? Baterai HP Lebih Cepat Habis Jika Digunakan Di Indonesia Daripada Di Hong Kong
Bagi yang sering bolak balik Indonesia dan Hong Kong pasti akan merasakan telepon genggam mereka ketika digunakan di Indonesia pasti lebih cepat habis daripada ketika mereka menggunakannya di Hong Kong, meskipun aplikasi yang digunakan atau cara penggunaannya sebenarnya tidak berbeda.
Di Indonesia jika keluar rumah seharian harus membawa bank daya (power bank) sudah merupakan sebuah keharusan, sedangkan di Hong Kong pada umumnya tidak semua orang membawa bank daya ketika keluar rumah seharian. Sebenarnya penyebab utamanya adalah perbedaan persentase antara jumlah pemancar sinyal seluler dengan jumlah penduduk yang menggunakan telepon genggam.
Semakin sedikit jumlah pemancar sinyal seluler di sebuah area melambangkan sinyal seluler di area tersebut semakin lemah, hal tersebut akan menyebabkan telepon genggam kita ketika masuk ke wilayah tersebut harus menggunakan baterai yang lebih banyak dari biasanya untuk mencari sinyal yang lebih kuat. Jika kita tetap berada di area tersebut maka telepon genggam kita akan terus menerus berusaha mencari sinyal yang lebih kuat dan terus menguras baterai telepon genggam tersebut.
Hong Kong adalah sebuah kota yang hampir semua orang memiliki telepon genggam, namun karena luas kota Hong Kong tidak terlalu besar dan dipenuhi dengan banyak gedung-gedung tinggi, maka operator telekomunikasi seluler di Hong Kong mempunyai banyak lokasi untuk meletakkan pemancar sinyal seluler seperti di atap gedung. Hal tersebut menyebabkan sinyal telekomunikasi seluler hampir mencakup seluruh area di Hong Kong dan mampu memberikan sinyal yang cukup kuat untuk semua area yang dihuni oleh penduduk. Sebaliknya Indonesia memiliki tanah yang sangat luas dan tempat yang strategis untuk meletakkan pemancar sinyal seluler tidak banyak seperti di Hong Kong, maka ini sebabnya baterai telepon genggam ketika di Hong Kong lebih bertahan lama dibandingkan ketika menggunakannya di Indonesia.
Meskipun telepon genggam tersambung dengan WiFi dengan sinyal yang kuat, jika sinyal telekomunikasi selular di area tersebut lemah, maka telepon genggam tersebut tetap akan menghabiskan baterai yang lebih banyak.