Fenomena Kerja +852! #12 Sering Melihat Orang Berbicara Sendiri Ketika Jam Makan Siang Kantor Di Admiralty
Sebuah penelitian dari Bangor University Britania Raya menyatakan bahwa salah satu ciri khas orang pintar adalah suka berbicara sendiri, karena dengan hal tersebut akan membantu menyusun jalur berpikir seseorang. Salah satu contohnya adalah ilmuwan paling terkenal yaitu Albert Einstein. Namun demikian pada umumnya sulit untuk bergaul dengan orang lain, bahkan jika berlebihan maka akan dianggap memiliki masalah kejiwaan.
Penulis pada tahun 2000an pernah bekerja selama 5 tahun di gedung perkantoran Pacific Place di daerah Admiralty. Admiralty dikenal sebagai salah satu daerah yang memiliki tingkat stress tertinggi di Hong Kong untuk para karyawan perkantoran. Selain Admiralty adalah salah satu lokasi pusat perkantoran perusahaan multinasional dari seluruh dunia, suasana di sekitar daerah Admiralty juga membuat berjalan kaki di jam kerja saja sudah membuat seseorang merasa tertekan.
Penulis sedikit beruntung karena sebagian besar waktu harus mengunjungi cabang kantor di daerah-daerah lain. Jika penulis harus bekerja di kantor Admiralty, pada jam makan siang biasanya akan bersama rekan-rekan kerja lain berjalan kaki ke daerah Wan Chai, karena lebih banyak pilihan di sana dan harga juga relatif lebih murah. Namun terkadang karena suhu terlalu panas, maka kita akan mencoba mencari restoran atau food court yang terletak di Admiralty Centre.
Ketika kita makan di restoran-restoran di Admiralty seringkali melihat banyak karyawan-karyawan kantor yang makan sambil berbicara sendiri di food court tersebut atau di restoran-restoran sekitarnya. Mereka pada umumnya berpenampilan sangat rapi, yang wanita juga ada yang terlihat cantik, bahkan beberapa orang yang pernah kita lihat penampilannya seperti seorang yang mempunyai jabatan eksekutif. Isi-isi perkataan-perkataan yang mereka ucapkan ketika berbicara sendiri yang penulis masih ingat seperti "Ceknya sudah saya kirim belum ya? Jangan-jangan belum ya, terus udah di isi nilai berapa ya?", "Bos saya benar-benar keterlaluan, tidak berbeda dengan seekor binatang", "Si A benar-benar menyebalkan, saya sumpah dia masuk neraka" dan lain sebagainya. Maka di Hong Kong ada sebuah pepatah yang sering diucapkan oleh penduduk lokal yaitu 天才與白痴只差一線 (tin1 choi4 yu5 baak6 chi1 ji2 cha1 yat1 sin3) artinya kurang lebih adalah "Orang genius dan orang gila hanya mempunyai perbedaan satu garis saja".
Sebenarnya rekan-rekan yang bekerja satu lantai dengan penulis (kira-kira 80 orang) telah terdapat 2 rekan kerja yang suka berbicara sendiri, apalagi ketika mereka berada di WC. Hal tersebut terkadang membuat beberapa rekan kerja lainnya mengira terjadi sebuah hal mistik di kantor. Di artikel berikutnya penulis akan menceritakan salah satu dari kejadian ini.