Tingkat Bunuh Diri Wanita Berusia 60 Tahun Keatas Di Hong Kong Naik 28.5%. Wanita Muda dan Anak Remaja Juga Mengalami Kenaikan
Berdasarkan sebuah laporan yang di terbitkan oleh The Hong Kong Jockey Club Centre for Suicide Research and Prevention dari Hong Kong University of Hong Kong pada Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia (World Suicide Prevention Day) yaitu tanggal 10 September 2021, pada tahun 2020 tingkat keseluruhan bunuh diri di Hong Kong mengalami penurunan, namun tingkat bunuh diri pada beberapa kategori mengalami peningkatan terutama untuk wanita berusia 60 tahun keatas.
Laporan tersebut menyatakan tingkat keseluruhan bunuh diri di Hong Kong pada tahun 2020 mencapai rekor terendah dalam 9 tahun. Namun demikian, tingkat bunuh diri wanita berusia 60 tahun keatas dari 100,000 penduduk terdapat 11.9 orang bunuh diri pada tahun 2019 naik menjadi 15.3 orang pada tahun 2020 yaitu mengalami kenaikan 28.5%. Wanita berusia 15-24 tahun dari 4 orang naik menjadi 6.1 orang. Remaja berusia 15 ke bawah dari 0.7 orang naik menjadi 1.3 orang.
Alasan-alasan utama bunuh diri
Wanita berusia 60 tahun keatas:
- Status janda
- Tinggal sendiri
- Mempunyai anak yang telah dewasa tetapi tidak tinggal bersama
Wanita berusia 15-24 tahun
- Masalah di sekolah (perundungan atau bully, tekanan dari pelajaran)
- Kesulitan atau masalah hubungan cinta
- Gangguan jiwa
Remaja berusia 15 tahun ke bawah
- Penangguhan kelas yang disebabkan oleh pandemi
- Pertengkaran antar anggota keluarga
- Tekanan sewaktu menunggu hasil ujian
Banyak lansia di Hong Kong mengalami depresi akibat anak cucunya pindah ke luar negeri
Direktur The Hong Kong Jockey Club Centre for Suicide Research and Prevention, Paul Yip Siu-fai (葉兆輝) menyatakan bahwa akhir-akhir ini terdapat banyak keluarga meninggalkan orang tua mereka tanpa berkomunikasi dengan baik sewaktu mengambil keputusan pindah ke luar negeri. Hal tersebut mengakibatkan banyak lansia yang mengalami depresi.
Sumber: The Hong Kong Jockey Club Centre for Suicide Research and Prevention dari Hong Kong University of Hong Kong