Pertemuan Kepala Eksekutif Hong Kong Dengan Presiden Indonesia Di KTT APEC 17 November 2022
Kepala Eksekutif Hong Kong (Chief Executive of Hong Kong) John Lee Ka-chiu 李家超 menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kerja sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) yang diadakan di Bangkok pada tanggal 17 November 2022. Pada konferensi tersebut John Lee mengadakan pertemuan khusus dengan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan juga Perdana Menteri Republik Singapura Lee Hsien-loong di Queen Sirikit National Convention Center, Bangkok.
Indonesia salah satu negara yang mendukung Hong Kong bergabung menjadi anggota RCEP
Pemerintah Hong Kong pada pertengahan bulan Januari 2022 mengajukan permohonan untuk menjadi salah satu anggota Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (RCEP) yaitu perjanjian perdagangan bebas yang melibatkan negara anggota-anggota ASEAN. Diperkirakan proses tersebut akan memakan waktu selama 18 bulan.
Dalam proses tersebut, Hong Kong telah mendapat dukungan resmi dari berbagai negara termasuk Singapura, Thailand dan lainnya untuk menjadi salah satu anggota RCEP ini. Pada pertemuan Presiden RI Joko Widodo dengan Kepala Eksekutif Hong Kong John Lee kali ini, Indonesia juga menyatakan mendukung Hong Kong untuk menjadi salah satu anggota RCEP. Beliau juga menyatakan bahwa percaya Hong Kong akan memegang peranan yang sangat penting dalam RCEP dan menjadi pintu masuk produk Indonesia untuk pasar ekonomi Daratan Tiongkok.
Meminta Hong Kong untuk memperluas perdaganan dan investasi di Indonesia
Presiden RI Joko Widodo juga menyatakan bahwa ingin memiliki kerja sama perdagangan yang lebih seimbang antara negara Indonesia dan kota Hong Kong, termasuk memperluas produk perikanan, olahan, cabai dan lainnya untuk Hong Kong. Selain itu beliau juga menghimbau para investor Hong Kong bergabung dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara seperti pembangunan infrastruktur, transportasi, green energy, transformasi digital dan value added industries.
Berdasarkan data dari Dewan Pengembangan Perdagangan Hong Kong (HKTDC) bahwa produk yang diekspor dari Hong Kong ke Indonesia pada tahun 2021 senilai US$2,968,000,000 dan produk yang diekspor dari Indonesia ke Hong Kong senilai US$2,153,000,000. Produk-produk utama yang diekspor dari Hong Kong ke Indonesia adalah komponen elektronik dan lainnya. Produk-produk utama yang diekspor dari Indonesia ke Hong Kong termasuk batu bara, tembakau olahan dan perhiasan.
Mengapresiasi pemerintah Hong Kong atas perlindungan WNI di Hong Kong
Dalam hal perlindungan WNI di Hong Kong, Presiden RI Joko Widodo juga menyampaikan apresiasi atas bantuan dan fasilitas pemerintah Hong Kong kepada Pekerja Migran Indonesia (PMI) terutama selama masa pandemi Covid-19.
Sumber: Gov HK, BPMI Setpres, beberapa media lokal Hong Kong